FAQ
Frequently Asked Questions
Motor Listrik uwinfly T3 + Upgrade Rp. 12.000.000,-
Servis Kendaraan Listrik Jakarta Bandung Surabaya Bali
Dalam dunia otomotif yang semakin berkembang, perbedaan antara sepeda listrik dan motor listrik sering kali menimbulkan kebingungan. Keduanya sama-sama mengandalkan energi listrik sebagai sumber tenaga, namun memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal fungsi, desain, dan peraturan penggunaan. Mengenal perbedaan ini penting, terutama saat mempertimbangkan untuk membeli salah satunya. Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, mari kita bahas perbedaan antara sepeda listrik dan motor listrik.
Apa Itu Sepeda Listrik?
Sepeda listrik, atau e-bike, adalah sepeda yang dilengkapi dengan motor listrik yang bertujuan untuk membantu pengayuhan. Motor ini memberikan bantuan kekuatan tambahan saat mengayuh, yang sangat berguna terutama saat menanjak atau bersepeda jarak jauh. Pengendara masih harus mengayuh untuk bergerak, namun dengan usaha yang lebih ringan. Motor pada sepeda listrik biasanya memiliki batas kecepatan tertentu untuk menjaga keselamatan dan mematuhi regulasi yang ada, umumnya tidak lebih dari 25 km/jam.
Apa Itu Motor Listrik?
Motor listrik, di sisi lain, adalah kendaraan yang sepenuhnya digerakkan oleh motor listrik tanpa memerlukan pengayuhan. Motor listrik ini mirip dengan motor bensin dalam hal operasional tapi lebih ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi gas. Motor listrik dapat mencapai kecepatan yang lebih tinggi dan memiliki jarak tempuh yang lebih jauh per pengisian ulang baterai dibandingkan dengan sepeda listrik. Motor listrik sering kali dilengkapi dengan berbagai fitur modern seperti sistem pengereman regeneratif, layar digital, dan kadang kala konektivitas smartphone.
Perbedaan Utama
- Metode Pengoperasian: Sepeda listrik memerlukan pengayuhan, sedangkan motor listrik beroperasi dengan throttle atau pedal gas seperti motor konvensional.
- Kecepatan dan Jarak Tempuh: Motor listrik dapat mencapai kecepatan yang lebih tinggi dan memiliki jarak tempuh yang lebih luas/jauh dibandingkan dengan sepeda listrik.
- Regulasi dan Lisensi: Sepeda listrik umumnya tidak memerlukan SIM karena dianggap sebagai sepeda biasa dengan bantuan motor, sedangkan motor listrik mungkin memerlukan SIM dan registrasi, tergantung pada kecepatan maksimal dan desainnya.
Sebelum melakukan konversi motor bensin ke motor listrik apa saja yang harus di persiapkan. Konversi motor bensin ke motor listrik adalah proyek yang memerlukan perencanaan dan pengetahuan teknis yang cukup. Berikut adalah beberapa persiapan yang perlu dipertimbangkan sebelum memulai proses konversi :
Pengetahuan dan Keterampilan Teknis :
Pastikan Anda memiliki pengetahuan dan keterampilan teknis yang cukup untuk menangani proyek ini. Jika Anda tidak yakin, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari ahli atau teknisi yang berpengalaman dalam konversi motor listrik.
Pemilihan Motor Listrik :
Pilih motor listrik yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik kendaraan Anda. Perhatikan torsi, daya, dan dimensi motor.
Controller :
Pilih dan atur kontroler motor listrik yang sesuai dengan motor dan baterai yang Anda pilih. Kontroler bertanggung jawab untuk mengatur daya yang diberikan ke motor.
Baterai :
Pilih sistem baterai yang cocok dengan kebutuhan kendaraan Anda. Faktor-faktor seperti kapasitas, tegangan, dan jenis baterai perlu dipertimbangkan. Sistem baterai lithium-ion seringkali menjadi pilihan yang umum.
Sistem Pengisian Baterai :
Tentukan metode pengisian baterai yang akan Anda gunakan. Ini dapat melibatkan pengisian langsung dari stopkontak listrik atau penggunaan stasiun pengisian khusus.
Sistem Pendingin :
Pertimbangkan sistem pendingin untuk mencegah motor listrik dan komponen elektronik lainnya dari overheating.
Rangkaian Elektrik :
Rancang ulang rangkaian elektrik kendaraan untuk mengakomodasi komponen-komponen listrik baru. Ini melibatkan penggantian saklar, pemutus sirkuit, dan penyambungan listrik lainnya.
Penggerak :
Pilih atau modifikasi sistem penggerak kendaraan agar sesuai dengan motor listrik yang dipilih. Ini termasuk penggantian atau modifikasi transmisi dan perangkat penggerak lainnya.
Rem :
Periksa dan, jika perlu, modifikasi sistem rem kendaraan. Motor listrik dapat menghasilkan energi regeneratif, yang mempengaruhi cara sistem rem bekerja.
Legalitas dan Peraturan :
Periksa apakah konversi motor listrik sesuai dengan peraturan dan legalitas di wilayah Anda. Beberapa daerah mungkin memiliki persyaratan tertentu terkait konversi kendaraan.
Anggaran dan Sumber Daya :
Tentukan anggaran yang diperlukan dan pastikan Anda memiliki sumber daya yang cukup untuk menyelesaikan proyek ini. Konversi motor listrik dapat melibatkan biaya yang signifikan tergantung pada komponen yang Anda pilih.
Uji Coba dan Perbaikan :
Setelah konversi selesai, lakukan uji coba dengan hati-hati dan siapkan diri untuk melakukan perbaikan atau penyesuaian jika diperlukan.
Pastikan untuk merencanakan konversi motor listrik dengan cermat dan berdiskusi dengan para ahli atau komunitas yang telah melakukan konversi serupa untuk mendapatkan wawasan tambahan dan nasihat yang mungkin diperlukan.
Info buat pemakai baru kendaraan listrik
- Cara cas yg benar = Rajin cas tiap habis pake meski indikator baterai masih terlihat full … istirahat 30 menitan sebelum colok cas .. tiap cas maximal 3 jam aja.
- Ngak usah terobsesi cas sampai hijau … rajin cas ntar lama2 hijau sendiri chargernya.
- Indikator baterai naik turun hal yg wajar.
- Hindari ngebut / putar gas full non stop / speed 3 max terus menerus … hindari tanjakan … hindari boncengan dewasa … bikin baterai/aki lebih pendek umurnya.
- Cabut pasang kembali soket aki dan rapetin rumah sekring.
- Biasakan sesekali lirik indikator baterai kondisi jalan saat putar gas … itu sisa baterai yg asli.
- Rutin cek tekanan angin ban dan rem.
- Rutin lumasi part2 yg bergesekan misal rantai as roda as sokbeker kawat rem dll.
- SLA optimal 2 tahun dari tgl produksi pabrik.
- Sepeda listrik pake aki seri .. kapasitas ikut yg terkecil .. itu sebabnya disarankan ganti 1 set biar umur dan kapasitas seragam.
- Ada dana longgar beli dan pasang voltmeter digital misal supnova … Belajar baca sisa baterai pake acuan angka Voltnya.
- Saat di gaspelan turun 1 volt (bagus) Turun 3volt (normal) Turun diatas 3 – volt (kondisi baterai dalam keadaan buruk).
Loading…
Support Your Local | Join with Group/Community
MORINO MOTO EV PINDAD
MODULTRAXX FSRD-ITB
Kompetisi Mobil Listrik Indonesia – Kontes Mobil Hemat Energi – Electric Karting Race
The Future is Now !
Urban Mobility | Go Green | Save The Earth | Electrify | Urban Electric | The Future Motorcycling | Take it Everywhere – Charge it Anywhere
Sumber gambar : Blog Sepeda Motor Listrik | eBIKE Indonesia
BETRIX
YAHONTA
TIGER
VIP
EPLUG
UNITY
LANTU
EMOTO
XELIMO
METRANS
ANTELOPE
RICHEY
SONLON
LASTREK
PANASONIC
WINGMAN
MIGO
BGB Beite
MAGNUM MOLIS
ITALJET
EV-SOIB
ELVINDO
INDOBIKE
Fungsinya untuk aktivasi Pedal-Assist, artinya jangan di gas, tetapi dikayuh, dan motor akan menambahkan putaran/kecepatannya… Sepeda pedal assist menggunakan sensor kadensi (cadance) yang terpasang dalam sistem penggerak sepeda (drivetrain). Saat mengayuh, sensor tersebut mendeteksi setiap putaran pedal. Dari perangkat sensor ini kemudian mengirimkan sinyal ke motor listrik untuk memberi tahu seberapa banyak dorongan yang akan diberikan kepada pengendara berdasarkan tingkat assistensi (level) yang dipilih.
Kiprok = Regulator DC komponen ini berfungsi menstabilkan arus dan tegangan yang mengalir dan selanjutnya dialihkan ke aki.
- Charging voltage: 14.2-14.6V
- Float voltage: 13.6V (or disabled)
- Maximum voltage: 14.6V
- Minimum voltage: 10V
- Nominal voltage: 12V or 12.8V
- SLA/VRLA Graphene Battery
- Sodium Battery / Na Battery
- Lithium polymer (Li-po)
- Lithium iron/Ferrophosphate (LiFePO4)
- Lithium ion (Li-ion)
- Lithium manganese oxide (LMO)
- Lithium nickel cobalt aluminum oxide (NCA)
- Lithium nickel manganese cobalt oxide (NMC)
- Lithium Titanate (LTO)
Siap rakit mulai dari kapasitas kelipatan 15ah, 30ah, 45ah, dst. Untuk kualitas pastinya kita pakai cell battery baru bukan bekas, untuk koneksi llat nickel dengan spot welding. QC dengan mesin test load, memastikan performa battery sesuai standar dan kapasitas yg real.
